Hukum Shalat Tanpa Membaca Surah Al-Fatihah

 



Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ikhwatifillah Rahimani Rahimakumullah,

Surah Al-Fatihah, mungkin kita jarang mentadaburinya, jujur saja kita sering kali melewatkan ayat demi ayat surah Al-Fatihah ini dalam tadabur kita dalam melakukan salat, kita lebih fokus pada surah apa yang akan kit abaca setelah membaca surah Al-Fatihah, padahal kita tahu surah Al-Fatihah adalah surah yang paling agung di dalam Al-Quran.

Maka wajib bagi kita untuk mempelajari dan mentadaburinya sampai-sampai Rasulullah SAW bersabda, berdasarkan sahabat dari yang mulia Ubada bin Samid ra yang diriwayatkan oleh imam Al-Bukhari Muslim, beliau Rasulullah SAW bersabda, “Tidak sah salat seseorang yang tidak membaca Al-Fatihah di dalam setiap rakaat salatnya” Para ulama berdasarkan hadist yang mulia ini mengatakan membaca surah Al-fatihah itu adalah salah satu rukun diantara rukun-rukun salat, jika itu terluputkan maka salat menjadi tidak sah dan tidak di terima.

Dari sisi ini saja kita melihat keagungan surah Al-Fatihah, maka sekali lagi tidak boleh kita untuk menyepelekan untuk mempelajari surah yang agung dan mulia ini di dalam nya terkandung inti sari Al-Quran, kesimpulan dari seluruh isi Al-Quran dirangkum oleh Allah SWT dalam surah Al-Fatihah sebagaimana di jelaskan dari beberapa ulama, sehingga tidak heran Al Imam Ibnu Qayyim r.a beliau menyusun sebuah kitab hanya untuk menjelaskan 1 ayat :

نَسْتَعِيْنُۗوَاِيَّاكَنَعْبُدُ اِيَّاكَ

Kitab tersebut berjudul Madarijussadiqin dan di cetak sampai saat ini sampai 5 jilid dan itu hanya membahas 1 ayat, begitu luasnya ilmu yang terkandung di dalam surah Al-Fatihah.

Semoga Allah memberikan taufik untuk membaca dan mempelajari surah yang mulia ini dengan mentadabburinya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Komentar

CCNA

Singkatnya Kehidupan Dunia

Pahala Besar Menahan Amarah - Ustadz Ahamd Firdaus L.C

Menjadi Guru Teladan - Materi Pengasuhan Ustadz Choir